Selamat datang di www.wartamaranatha.blogspot.com - Memberitakan Injil dan Mendewasakan Kerohanian

Minggu, 14 Agustus 2011

PERTEMUAN YANG MENGUBAHKAN !


LUKAS 19:1-10

Alkitab jelas memberikan kesaksian bahwa setiap orang yang bertemu dengan Tuhan Yesus mengalami perubahan! Tentu saja mereka yang percaya dan menerima Tuhan Yesus. Salah satu yang SUDAH mengalami perubahan itu adalah Zakheus! Zakheus sekalipun pendek, seorang kepala pemungut cukai yang kaya dan ia sudah mengalami sebuah ‘pertemuan yang mengubahkan’. Zakheus mengalami perubahan setelah bertemu dengan Tuhan Yesus. Mari kita melihat perubahan apa yang terjadi pada Zakheus.

1. Orang yang TERHUKUM diubahkan menjadi orang yang SELAMAT (ayat 9-10).
Tuhan Yesus sendiri memproklamasikan perubahan yang ajaib ini. Zakheus, orang yang terhukum karena dosanya, saat itu menjadi orang yang diselamatkan! (ayat 9-10). Siapa tidak kenal Zakheus, pemungut cukai? Dia penipu, tukang peras dan dapat disebut ‘koruptor’. Tetapi bukan itu saja, memang sejak dia dilahirkan Zakheus adalah orang berdosa. Ini yang dikatakan Alkitab! Bukan saja Zakheus, kita dan semua orang sudah berbuat dosa dan tidak ada yang benar! (Roma 3:8-10). Semua orang adalah orang berdosa sejak kejatuhan manusia pertama, Adam, dalam dosa. Dan upah dosa adalah maut (Roma 6:23). Itu sebabnya manusia membutuhkan Juruselamat, penebus hidupnya dari dosa. Dan Tuhan yesus datang untuk mencari dan menyelamatkan yang terhilang, yang berdosa ini (ayat 10). Katika Zakheus bertemu Yesus, Tuhan kita, dia mengalami perubahan yang ajaib,. Perubahan yang mungkin dia sendiri tidak tahu. Dia diubahkan hidup dan posisinya: Dahulu orang berdosa dan karena dosanya, ia adalah orang yang harusnya menerima hukuman neraka yang kekal, tetapi sejak dia bertemu dengan Yesus, dia menjadi orang bebas, orang yang sudah diselamatkan! Apakah Saudara orang yang bebas dari hukuman dosa? Jika belum dan mau menjadi orang yang diselamatkan, percaya dan terima Tuhan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat Saudara hari ini, maka Saudarapun diselamatkan oleh Tuhan!

2. Orang yang TIDAK PUAS dengan hidup diubah menjadi orang yang menemukan KEPUASAN dalam YESUS!
Memperhatikan apa yang dilakukan Zakheus, kita akan segera mengambil kesimpulan bahwa dia adalah orang yang TIDAK PUAS dengan apa yang dimilikinya! Bayangkan, seorang yang terpandang dan kaya berlari-lari untuk melihat seorang nabi! Pakai panjat pohon lagi. Tetapi dia merasa ada yang ‘kurang’ dalam hidupnya. Benar! Tanpa Yesus, kita tidak akan pernah merasa puas. Kekayaan dan kedudukan tidak dapat memuaskan hidup kita. Ada juga yang seperti perempuan Samaria mencari kepuasan dalam kebebasan (kesenangan) seksual, namun di dalamnya tidak ada kepuasan (Band. Yohanes 4). Hanya dalam Yesus ada kepuasan sejati! Ketika Zakheus bertemu Yesus, maka dia mengalami perubahan dari yang tidak pernah puas menjadi penemu kepuasan sejati dalam Yesus! Harta dan kedudukan bukan sesuatu yang luar biasa, itu sebabnya ia bagikan bagi yang miskin! Apakah Saudara merasa tidak puas dengan hidup? Datang kepada Tuhan Yesus sumber kepuasan sejati. Bagi Saudara yang sudah percaya Yesus, apakah Yesus adalah kepuasan Saudara?

3. Orang yang merasa TIDAK DIPERHATIKAN diubah menjadi orang yang merasakan PERHATIAN Tuhan.
Zakheus adalah orang yang tidak dapat perhatian, bahkan ditolak oleh masyarakat (ayat 7). Mengapa? Sederhana, dia pemungut cukai yang suka memeras dan menipu. Zakheus digolongkan orang berdosa. Apalagi pekerjaannya adalah pemungut bea untuk Romawi sehingga orang-orang saat itu menganggap pemungut cukai sebagai pengkhianat bangsa! Tetapi pertemuan dengan YESUS mengubahkannya. Zakheus melihat perhatian dan kasih Tuhan Yesus. Bukan Zakheus yang menegur Yesus lebih dulu, bukan dia yang mengajak mampir ke rumahnya, tetapi Yesus! (ayat 4-5). Itu sebabnya Zakheus bersukacita. Ketika kita bertemu dengan Tuhan Yesus, tahulah kita bahwa kita sangat dikasihiNya. Siapa kita sehingga Dia mau menemui kita? Dan jika kita melihat kayu salib kita akan terperangah oleh kebesaran kasih Yesus bagi kita.

4. Orang yang BERBUAT DOSA diubahkan menjadi BERTOBAT dan melakukan kebenaran.
Mudah menemukan dosa yang dilakukan Zakheus, dia menipu, memeras dan seorang yang korup. Tetapi ketika bertemu dengan Tuhan Yesus, dia bertobat! (ayat 8). Dia berjanji untuk berhenti memeras bahkan mengembalikan uang orang-orang yang diperasnya. Berapa kali Saudara bertemu dengan Tuhan Yesus? Sudahkah Saudara bertobat? Percayalah bahwa Tuhan yesus mengubah sudah dan mampu hidup Saudara! Mampu memampukan kita untuk bertobat!

5. Orang yang KIKIR diubah menjadi orang yang MURAH HATI.
Pertemuan dengan Tuhan Yesus membuat seseorang mengalami kasihNya dan orang-orang yang mengalami kasihNya tidak mungkin tidak mengasihi seperti Yesus mengasihi hidupnya. Zakheus membuktikan kebenaran ini. Segera setelah bertemu Yesus, Zakheus, sang pemeras, menjadi murah hati dan penuh kasih. Dia memberikan setengah dari hartanya untuk orang miskin! (ayat 8). Zakheus berubah menjadi murah hati. Sudahkah Saudara bertemu Yesus? Sudahkah kasihNya menyentuh dan mengubah hidup Saudara sehingga Saudara adalah orang yang murah hati dan penuh kasih?

Mari kita selalu ingat dan percaya bahwa ketika kita bertemu Tuhan Yesus ada perubahan yang kita alami. Sudahkah Saudara bertemu dengan Tuhan Yesus hari ini? Adakah perubahan ajaib terjadi?

Pdt. Lukas Widiyanto, S.Th.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Alasan Tidak Membayar Perpuluhan

Tiga orang yang berbeda profesi sedang berdiskusi soal perpuluhan. Mereka masing-masing mengemukakan alasan mengapa mereka belum membayar perpuluhan.

Akuntan: Saya belum membayar perpuluhan karena belum menerima surat tagihan dari Tuhan.

Pengacara: Kalau saya belum membayar perpuluhan karena belum ada undang-undang yang mengaturnya.

Bankir: Saya sih sudah lama mau membayar perpuluhan, tapi sampai sekarang saya belum tahu nomor rekening Tuhan.

cabe deeeh....

ALBUM KENANGAN