Selamat datang di www.wartamaranatha.blogspot.com - Memberitakan Injil dan Mendewasakan Kerohanian

Senin, 06 Juni 2011

PENGHIBUR DARI SURGA


YOHANES 14: 15-17

Setiap orang membutuhkan penghiburan bagi jiwanya. Tuhan Yesus sangat memahami bahwa murid-muridNya gelisah dan gentar. Mengapa? Karena Tuhan akan pergi "meninggalkan" mereka (Yoh 14:1). Perlu kita ketahui bahwa pasal14 ini merupakan bagian dari percakapan Yesus dengan murid-muridNya sebelum Dia di salibkan, mati, dibangkitkan dan naik ke surga. Perpisahan akan selalu membuat manusia menjadi gelisah dan gentar dengan masa depannya. Di sisi lain, Tuhan Yesus juga menyatakan bahwa dunia ini bukanlah tempat yang menjajnjikan, karena di dalam dunia ini dipenuhi dengan kebncian, dosa dan akan berakhir (Yoh. 15:8 bdk. 14: 1-3 dan ajaran Tuhan Yesus). Itu sebabnya Tuhan Yesus sebelum berpisah dengan murid-muridNya, Dia berjanji untuk mengutus Roh Kudus, Penghibur bagi mereka. Apakah pelayanan Penghibur dari sorga ini bagi para murid Tuhan Yesus?

1. Penghibur dari Surga menuntun dan memampukan kita untuk menaati Firman Tuhan (ay. 15-17 bdk. 16:13)
TuhanYesus berkata kalau kita mengasihi Dia, maka kita akan menuruti segala perintahNya. Saya percaya kita semua mengasihi Tuhan, tapi apakah kita menaati segala perintahNya? Menaati Firman Tuhan bukan hal yang mudah bukan? Ada tantangan saat kita hendak menaati firmanNya. Dunia yang penuh dengan godaan selalu menggodai kita justru untuk melawan firman Tuhan! Iblis juga dengan giat menggodai kita untuk melakukan semua yang bertentangan dengan Firman Tuhan dan membuat kita jatuh dalam dosa. Dan yang paling berbahaya adalah 'kedagingan' kita sendiri. Kita dicobai oleh dagingkita, oleh hawa nafsu kita sendiri! Dan tentu saja musuh terbesar adalah diri kita sendiri. Itu sebabnya Tuhan Yesus meminta pada Bapa agar Sang penghibur menyertai dan tinggal dalam kita selama-lamanya. Terjemahan Baru menuliskan bahwa Tuhan Yesus akan memberikan "Penolong yang lain", yaitu Roh Kudus! Memang, Roh Kudus-lah yang akan menolong kita setiap waktu untuk dapat menaati Firman Tuhan. Tanpa Roh Kudus, kita akan kalah. Tanpa Roh Kudus kita tidak mungkin dapat menaati firmanNya! Roh Kudus-lah yang memberi kita kuasa dan kemampuan untuk taat pada Tuhan. Mari kita memberi diri dipenuhi dan dipimpin Roh Kudus, maka kita akan berkemenangan untuk menaati firmanNya.

2. Penghibur dari surga mengingatkan kita akan Firman Tuhan (ay. 25-26)
Pelayanan Penghibur dari Surga, Roh Kudus, adalah mengingatkan kita pada firman Tuhan. Mengingatkan kita pada ucapan Tuhan Yesus. Mengingatkan kita pada ayat-ayat Alkitab, firman Allah! Nah, apakah kita membaca, merenungkan dan menghafalkan ayat-ayat Alkitab? Kalau tidak, bagaimana Roh Kudus mengingatkan? Kita harus selalu membaca, merenungkan Alkitab. Juga seharusnya suka mendengar firman Tuhan. Dan tiba saatnya Roh Kudus akan senantiasa mengingatkan kita pada firman Tuhan itu! Untuk apa Roh Kudus mengingatkan kita pada ayat-ayat Alkitab? Pertama, supaya kita tidak mudah jatuh dalam perbuatan dosa. Kita diingatkan supaya menaati firmanNya. Kedua, Roh Kudus mengingatkan pada firman Tuhan supaya yang berdosa bertobat dan kembali kepada Allah. Terakhir, Roh Kudus mengingatkan kita pada firmanNya untuk menguatkan, menghibur dan memampukan kita menjalani hidup ini!

3. Penghibur dari Surga memberi damai sejahtera bagi kita (ay. 27)
Setelah menjanjikan Sang penghibur dari Surga, Tuhan Yesus menegaskan bahwa Dia tinggalkan damai sejahtera(bdk. Yoh. 20:21-22). Damai sejahtera yang Tuhan Yesus berikan kualitasnya berbeda dengan damai sejahtera dunia. Damai sejahtera yang kekal dan ajaib, yang sanggup memelihara hati, pikiran dan batin kita dalam Kristus. Dan damai sejahtera ini hanya dikerjakan oleh Roh Kudus, Penghibur dari Surga.

Akhirnya, jika kita rindu menaati firmanNya, kuat dalam Kristus melalui firmanNya dan menikmati damai sejahtera yang ajaib itu, marilah kita terus menerus dipenuhi oleh Roh Kudus, Penghibur dari surga. Ingat, Dia tinggal dan menyertai Saudara selama-lamanya. Hanya, berikan hidup Saudara untuk dipenuhi, dipimpin dan dikuasai Roh Kudus setiap hari! Amin.
Tuhan Yesus memberkati

Pdt. Lukas Widiyanto, S.Th

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Alasan Tidak Membayar Perpuluhan

Tiga orang yang berbeda profesi sedang berdiskusi soal perpuluhan. Mereka masing-masing mengemukakan alasan mengapa mereka belum membayar perpuluhan.

Akuntan: Saya belum membayar perpuluhan karena belum menerima surat tagihan dari Tuhan.

Pengacara: Kalau saya belum membayar perpuluhan karena belum ada undang-undang yang mengaturnya.

Bankir: Saya sih sudah lama mau membayar perpuluhan, tapi sampai sekarang saya belum tahu nomor rekening Tuhan.

cabe deeeh....

ALBUM KENANGAN